Reklame merupakan salah satu medium iklan luar ruangan paling banyak digunakan. Jika Anda tinggal di kota besar, pasti hampir setiap hari melihat reklame. Namun, tahukah Anda bahwa reklame memiliki beberapa jenis?
Di tengah masifnya perkembangan penggunaan media sosial dan platform online untuk beriklan, penggunaan reklame masih menjadi primadona. Penggunaan reklame dinilai kurang efektif untuk beriklan.
Padahal, reklame merupakan salah satu medium beriklan paling efektif, khususnya untuk mengenalkan produk baru yang baru saja dikeluarkan oleh sebuah brand.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), reklame adalah pemberitahuan kepada umum tentang barang dagangan (dengan kata-kata yang menarik, gambar) supaya laku; iklan.
Sedangkan dilansir dari situs Online Oxford Learner’s Dictionary, reklame atau dalam bahasa inggris disebut advertising adalah the activity and industry of advertising thing to people on television, in newspapers, on the internet, etc.
Dengan kata lain, dapat disimpulkan bahwa reklame merupakan medium beriklan yang sering digunakan oleh brand untuk memperkenalkan suatu pesan ke khalayak luas.
Khalayak luas ini bisa sangat beragam; bisa masyarakat secara luas, maupun sekelompok orang yang memang sudah ditargetkan oleh brand tersebut.
Reklame memiliki banyak jenis. Berikut ini merupakan pembagian jenis-jenis reklame yang sering digunakan untuk beriklan.
Jenis-Jenis Reklame Secara Visual
1. Spanduk
Spanduk adalah sejenis media promosi yang biasanya terdiri dari kain atau bahan fleksibel lainnya yang dihiasi dengan pesan atau gambar.
Spanduk bertujuan untuk menyampaikan informasi atau mempromosikan suatu produk, menyampaikan informasi, hingga menyebarkan informasi mengenai event tertentu.
Spanduk sering digunakan di tempat-tempat umum atau acara-acara besar untuk menarik perhatian khalayak.
2. Poster
Poster merupakan suatu bentuk iklan atau gambar yang dipajang di tempat umum untuk menarik perhatian dan menyampaikan pesan tertentu kepada audiens.
Poster seringkali digunakan untuk mempromosikan acara, produk, layanan, atau menyuarakan pesan tertentu.
Poster melibatkan penggunaan gambar, teks, dan elemen desain lainnya dengan tujuan menciptakan dampak visual yang menarik.
3. Neon Sign
Neon sign adalah medium iklan yang menggunakan lampu neon untuk menciptakan efek cahaya yang terang dan menarik. Neon sign biasanya terdiri dari tabung kaca yang diisi dengan gas neon atau gas lainnya.
Ketika tegangan diterapkan pada gas dalam tabung, molekul gas ini memancarkan cahaya yang intens, menciptakan tampilan yang mencolok dan menarik.
Karakteristik utama dari Neon Sign melibatkan penggunaan huruf atau bentuk yang dibentuk dari tabung-tabung neon, dan warna yang dihasilkan dapat bervariasi tergantung pada jenis gas yang digunakan.
Jenis-Jenis Reklame Cetak
1. Iklan di Surat Kabar dan Majalah
Bentuk pemasaran ini menggunakan media cetak untuk mencapai audiens. Biasanya, medium ini mempromosikan produk, layanan, atau merek yang dipublikasikan di halaman-halaman surat kabar.
iklan surat kabar dapat berupa iklan display (ukuran besar atau kecil), iklan klasifikasi (pada bagian tertentu seperti penjualan rumah atau lowongan pekerjaan), dan iklan baris (dengan teks singkat).
2. Brosur dan Pamflet
Brosur dan pamflet adalah 2 bentuk materi promosi cetak yang digunakan untuk menyampaikan informasi singkat dan menarik tentang produk, layanan, acara, atau organisasi.
Meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu memberikan informasi kepada target audiens, ada beberapa perbedaan antara keduanya, terutama dalam hal ukuran, desain, dan cara penggunaannya.
Jenis-Jenis Reklame Elektronik
1. Iklan Televisi
Iklan televisi adalah bentuk reklame atau iklan yang disiarkan melalui saluran televisi. Ini merupakan salah satu bentuk pemasaran visual yang paling kuat dan efektif. Mengapa demikian?
Iklan televisi dapat mencapai audiens yang luas dan beragam. Iklan televisi menggunakan kombinasi elemen visual dan audio untuk menyampaikan pesan secara dramatis dan menarik perhatian audiens.
2. Iklan Radio
Iklan satu ini merupakan bentuk iklan yang disiarkan melalui stasiun radio. Iklan ini mengandalkan elemen audio untuk menyampaikan marketing message kepada pendengar.
Iklan radio dapat berupa pengumuman pendek, jingle, atau narasi yang menciptakan gambaran verbal tentang produk, layanan, atau merek yang diiklankan.
3. Iklan Online
Iklan online merujuk pada bentuk iklan yang disiarkan melalui internet. Ini mencakup berbagai format iklan yang dirancang untuk mencapai audiens online, mempromosikan produk, layanan, atau merek, serta mendorong interaksi atau pembelian online.
Beberapa bentuk iklan online di antaranya adalah iklan banner online, iklan pop-up, video ads, social media ads, affiliate ads. dll.
Jenis-Jenis Reklame Luar Ruang
1. Billboard
Billboard adalah jenis reklame besar yang terpasang di lokasi strategis, seringkali di tepi jalan atau area yang strategis. Billboard dirancang untuk menarik perhatian pengendara atau pejalan kaki yang melintas area tersebut.
Billboard biasanya berukuran besar dan memiliki desain yang mencolok untuk menarik perhatian dalam waktu singkat.
2. Transportasi Branding
Transportasi branding merujuk pada sistem transportasi yang disediakan untuk digunakan oleh masyarakat umum, yang biasanya dioperasikan oleh pemerintah atau badan usaha swasta.
Transportasi branding bertujuan untuk menyediakan sarana perjalanan bagi banyak orang, membantu mengurangi kemacetan lalu lintas, meningkatkan mobilitas, dan mendukung keberlanjutan lingkungan.
Demikianlah pembahasan mengenai jenis-jenis reklame. Anda butuh beriklan luar ruang dengan efektif, terjangkau dan tidak ribet? Morata siap menjadi partner Anda dalam beriklan luar ruang. Kunjungi link berikut untuk terhubung dan berkonsultasi dengan tim Morata Advertising.
